Waktu itu Caca, keponakanku yg laki-laki, masih kecil, belom sekolah. Tapi jangan ditanya soal main PS. Dia mahir sekali main games PS, tangannya trampil pencet tombol di joystick menjalankan tokoh games. Tiap kali dia main PS di rumahku yg lama dulu, aku duduk di sampingnya dan nonton. Wah, keliatannya kok asik banget ya main games. Favoritku adalah Spyro the Dragon. Spyro ini naga kecil yg bertugas menyelamatkan naga-naga lain yg hidupnya dikacau oleh Ripto (musuhnya), ataupun penduduk negeri lain yg mengalami kesulitan. Gambarnya bagus, lagunya keren, dan tantangannya asik benerrrrrr.
Suatu hari, Caca sedang main Spyro, tapi took a break karena mau ambil snack. Biasa, anak kecil kan suka nyamil, jadi tiap jam harus makan snack. Nah, pas break itu dia bilang ke aku, "Sekarang bude yang main. Tombol yg ini buat nyembur. Kalo yg ini buat nyeruduk. Nah, bisa kan?" Hahaha...aku selalu chuckle kalo inget peristiwa itu. Lucu, tapi juga mengesankan krn hidupku jadi berubah drastis.
Aku akhirnya mencoba main PS utk menuruti kemauan dia, tapi ya masih kikuk, wong sebelumnya ga pernah pegang sama sekali. Mau ngontrol jalannya Spyro aja susah, bolak balik jalannya miring krn belom bisa mengkira-kira pencet tombolnya berapa lama dan belokkan sticknya ke arah mana. Tapi akhirnya terbiasa juga. Bahkan aku jadi kecanduan main Spyro dan bisa seharian duduk di depan layar TV utk menyelesaikan tugas Spyro membebaskan naga dari Ripto. Apalagi kalo weekend, wah...jangan ganggu aku main Spyro, bisa suntuk berat.
Tapi itu dulu. Hiks...sekarang tugas banyak banget jadi ga bisa main Spyro tiap hari. Lagian aku sekarang ga punya TV, jadi ga bisa main PS, cuma bisa mainkan versi PCnya aja. Ga papa, aku tetap suka Spyro!
No comments:
Post a Comment
Note: Only a member of this blog may post a comment.