Daily Mail melaporkan sebuah lokomotif kereta api di Inggris tiba-tiba berjalan sendiri padahal kereta tersebut kosong dan sedang diparkir. Untung ketahuan, sehingga pihak pengurus segera memantau jalannya kereta api ini dan melakukan langkah-langkah pengamanan agar tak ada yg jadi korban kecelakaan. Salah seorang penumpang di kereta api lain bilang, dia tidak bisa turun di sebuah perhentian kereta api dan baru bisa turun di 7 perhentian berikutnya, karena lokomotif yg jalan sendiri itu sedang melaju kencang di belakang kereta apinya. Kalo berhenti, bakal terjadi kecelakaan krn lokomotif menabrak keretanya. Lokomotif yg jalan sendiri itu akhirnya berhenti di sebuah stasiun yg telah dievakuasi semua calon penumpangnya.
Aku ketawa sendiri baca berita itu. Bukan krn beritanya lucu, tapi krn ingat berita serupa yg ku baca di Kompas online bbrp tahun lalu. Diberitakan Kompas, sebuah kereta api tiba-tiba berjalan sendiri, kalo ga salah dr Jakarta ke Bekasi. Setelah itu wartawannya mengaitkan peristiwa ini dg hal-hal yg berbau mistis. Katanya, kereta itu memang ada "penghuninya" sehingga bisa jalan sendiri. Tak lupa dipaparkan sejarah kereta itu yg mendukung teorinya ttg "penghuni" kereta. Hahaha, kok lain sekali dg cara pelaporan di Daily Mail. Tidak ada sedikit pun disebut soal mistik biarpun peristiwa itu terjadi pada hari Jumat tanggal 13. Kan tanggal & hari itu dianggap hari sial menurut budaya barat, tapi koran itu tak mengaitkannya dg kejadian kereta api. Malah dijelaskan panjang lebar soal keamanan penumpang kereta api dan investigasi menyeluruh terhadap sistem keamanan kereta api. Yah, itu lah bedanya media barat & media Indonesia.
Sekarang aku tau, istilah runaway train dalam bahasa Inggris mungkin terjemahannya yg paling tepat dalam bhs Indonesia adalah KERETA HANTU!
Saturday, August 14, 2010
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
No comments:
Post a Comment
Note: Only a member of this blog may post a comment.