Garden of words -- sekumpulan kata-kata yang berwarna-warni tumbuh di kebun cyber milikku.

Saturday, December 11, 2010

Context

Suatu tulisan tidak boleh diinterpretasikan tanpa meliat konteksnya. Misalnya, tulisan "paha" dan "dada" bisa membuat pembacanya ngeres mikir yg engga-engga. Tapi kalo konteksnya jelas, di KFC, pikiran ngeres itu pasti ga muncul. Wong emang KFC jual paha dan dada ayam yg crispy on the outside, juicy in the inside.

Tadi juga terjadi pikiran ngeres kami berempat, dosen yg ikut acara PPG di aula. Awalnya semua serius mendengarkan pengarahan dr PD I. Tiba-tiba Mr. A menunjukkan sebuah sms dari mahasiswi dengan mata terbelalak dan wajah menahan amarah. "Coba liat, siapa ni yg berani kirim sms spt ini?!" katanya. Sms itu berbunyi, "saya di atas meja bapak di kantor. terima kasih." Kami bertiga tertawa terpingkal-pingkal membacanya, tidak lupa menambahkan komentar-komentar yg semakin bikin kami kram perut krn ketawa. Aduh, padahal PD I sedang serius memberi pengarahan, didampingi PD II dan pejabat PPG. Setelah ketawa kami reda, Mr. A menunjukkan lagi sebuah sms dr mahasiswi yg sama. Ternyata pesan di atas merupakan potongan dr sms yg lebih panjang. Intinya, mahasiswi ini udah nunggu Mr. A lama di kantor tapi ga kunjung datang, jadi skripsi yg hendak dikonsultasikan ditinggal di kantor. Kalimat terakhir sms itu berbunyi: "saya meletakkan skripsi saya di atas meja bapak di kantor. terima kasih." Tapi krn sms itu panjang banget, akhirnya terkirim menjadi 2 bagian, dan kebetulan bagian kedua agak berbahaya kalo dibaca tanpa baca bagian pertama.

Ooo gitu tah. Wah jadinya kami ketawa lagi. Kok bisa se, kebetulan tapi lucu meskipun agak berbahaya tanpa liat konteksnya.

No comments:

Post a Comment

Note: Only a member of this blog may post a comment.