Monday, December 13, 2010
Rongrong
Waktu kecil dulu, aku suka Rongrong. Ia adalah kucing sahabat Bona di majalah Bobo. Rongrong ini kucing siam, bulunya berwarna putih bersih, dengan warna coklat gelap di kuping, hidung dan bagian badan lain. Sifat-sifatnya sangat baik. Setia kepada Bona, suka menolong, dll. Apalagi aku suka kucing, jadinya Rongrong sangat ku sukai pula.
Nah, setelah besar, aku tidak suka rongrong. Yg ku maksud di sini bukan kucing siam tokoh di Bobo, melainkan kegiatan orang jahat yg kurang kerjaan. Berhubung kurang kerjaan, kegiatan utamanya adalah merongrong kerjaan orang lain. Tiap kali liat orang kerja baik-baik, kewarasannya terganggu dan giginya mulai buka katup utk melancarkan aksinya dalam mengacau kerjaan orang lain. Alasannya klasik...rasa iri terhadap duit yg diterima orang lain. Hanya krn duit, mereka rela mengeluarkan kata-kata yg menyakitkan hati, bahkan tidak ragu utk membajak kerjaan orang lain spt Captain Sparrow membajak kapal di laut. Utk mencapai tujuannya dlm meraih keuntungan finansial, mereka merongrong orang tiap hari. Gimana nanti kalo wajahnya berubah jadi belang hitam kaya Rongrong si kucing siam?
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
No comments:
Post a Comment
Note: Only a member of this blog may post a comment.