Garden of words -- sekumpulan kata-kata yang berwarna-warni tumbuh di kebun cyber milikku.

Friday, July 23, 2010

New York

"New York kota yang indah. Besar sekali, dan semua ada di sana." Itu kata temanku Jenny yg tinggal di Newton, New Jersey, lebih dari 20 taun lalu. Dia orang Amrik keturunan Colombia, tapi lahir dan besar di Newton. "Kekurangan New York cuma satu: smelly," dia menambahkan. Itu dia ceritakan setelah mengunjungi New York utk pertama kalinya. Sebetulnya New York tidak jauh dr New Jersey krn kedua negara bagian itu bertetangga, hanya dipisahkan oleh air selebar bbrp kilometer. Tapi Jenny memang tidak terlalu banyak bepergian sehingga di usia 20 lebih baru sempat ke NY. Mendengar perkataan "indah, besar, semua ada", siapa yg ngga pingin ke sana? Aku pingin sekali tapi waktu itu kayaknya ngga mungkin deh aku bisa ke NY, duitnya sapa buat beli tiket?

Beberapa tahun kemudian serial Law & Order diputar di RCTI. Serial TV yg mengambil NY sebagai lokasi syuting ini membantu aku utk mengunjungi NY secara virtual, hanya dg menonton saja tanpa injakkan kaki ke sana. Memang NY kota yg indah. Aku suka melihat rumah khas sana: kecil, berdempetan dg rumah sebelah, ada tangga kecil menuju pintu masuk, jendelanya dihiasi bunga warna warni, dan warna dindingnya suram. (Apalagi kalo Chris Noth pas lewat depan rumah itu, pasti lah rumahnya tampak lebih mengagumkan.) Memang di serial itu digambarkan daerah kumuh NY, tapi daerah kumuh kan emang ada di semua kota di dunia, ngga cuma NY aja?

Baru-baru ini aku nonton film The Perfect Man, yg juga mengambil lokasi di NY. Aku jadi semakin suka NY setelah nonton film itu. Rumah khas sana juga dijadikan setting tempat tinggal keluarga yg jadi karakter utama film. Sepertinya cozy to live in. Pemandangan kotanya juga tidak kalah bagusnya. Bahkan Hillary Duff, pemeran utama film itu, bilang bahwa orang yg belum pernah ke New York harus menuliskan 'liat langit New York' di daftar 'hal-hal yg perlu dilakukan sebelum kita menutup mata.' Yah...melihat indahnya kota New York, siapa yg tidak terprovokasi utk datang ke sana kalo dengar anjuran Hillary Duff?

No comments:

Post a Comment

Note: Only a member of this blog may post a comment.